Cerita

Proyek ini akan mendanai ruang belajar alternatif pedesaan yang memungkinkan anak-anak suku untuk bertanggung jawab atas pendidikan mereka. Dengan bantuan masyarakat, kami akan menawarkan pelajaran tentang mata pencaharian tradisional, mata pelajaran akademis yang diarahkan untuk kembali ke pendidikan umum jika anak tersebut memilih, dan pengembangan keterampilan hidup. Ini akan menjadi ruang belajar gratis yang sepenuhnya ditentukan oleh anak-anak dengan orang dewasa yang bertindak hanya sebagai fasilitator. Prakarsa ini akan menghidupkan kembali kebanggaan dan kegembiraan belajar di daerah setempat.

Dampak

Pada tahun 2023, 200 anak di Aaranyak akan memperoleh keterampilan belajar desain mandiri yang sesuai dengan usia, keterampilan hidup, keterampilan literasi, dan pemahaman tentang isu-isu pembangunan lokal hingga global serta lingkungan. Anak-anak suku akan menunjukkan peningkatan rasa percaya diri dan keterampilan belajar desain mandiri. Ikatan dalam komunitas mereka akan diperkuat. Komunitas suku, ashram shala, dan sekolah progresif akan tercerahkan untuk pelestarian lingkungan dan kehidupan berkelanjutan.

Tantangan

Masyarakat suku berasal dari sejarah panjang marginalisasi. Seiring dengan modernisasi India, masyarakat suku merasa mata pencaharian dan budaya mereka terancam sehingga mengakibatkan migrasi ke kota untuk bertahan hidup. Di dalam kota, mereka menghadapi keterasingan lebih lanjut karena sistem kasta yang menindas dan stereotip negatif. Lebih jauh lagi, sebagai pelajar generasi pertama, orang tua anak-anak suku sering tidak melihat manfaat pendidikan dalam kaitannya dengan anak-anak mereka yang bekerja bersama mereka, yang mendatangkan penghasilan.

Penyelenggara

Pembaruan

Pembaruan akan muncul setelah pembuat kampanye mempostingnya