Cerita

Kami berupaya mengembalikan habitat orangutan yang vital yang telah dirusak oleh perkebunan kelapa sawit ilegal di dalam Taman Nasional Gunung Leuser. Kami melihat beberapa hasil yang sangat menggembirakan, dengan banyak satwa liar mulai kembali ke area hutan yang telah dipulihkan - termasuk orangutan, gajah, beruang madu, siamang, kucing hutan, dan banyak spesies burung yang terancam punah. Kami bekerja sama dengan masyarakat setempat, memberdayakan, mendidik, dan mendorong mereka untuk menjadi penjaga hutan dan satwa liar mereka.

Dampak

Orangutan Sumatera langka dan berharga dan kami ingin memastikan mereka memiliki masa depan yang aman. Habitat hutan hujan mereka sangat penting bagi mereka dan ribuan spesies lainnya. Selain mengembalikan lahan yang rusak ke alam liar, proyek ini akan memberikan kesadaran lingkungan, pendidikan, dan pelatihan kepada masyarakat adat setempat, yang kemudian menjadi penjaga hutan.

Tantangan

Selama 25 tahun terakhir, habitat orangutan telah sangat terpengaruh oleh tekanan terhadap hutan akibat aktivitas manusia. Hutan yang dihuni orangutan sangat penting tidak hanya untuk kelangsungan hidup orangutan dan spesies lain yang terancam punah seperti harimau Sumatra, gajah, dan badak, tetapi juga bagi sekitar empat juta orang yang bergantung pada Ekosistem Leuser untuk layanan ekologi yang penting.

Penyelenggara

Pembaruan

Pembaruan akan muncul setelah pembuat kampanye mempostingnya