Menanggulangi Kejahatan Satwa Liar di Sumatera
Cerita
Ekosistem Leuser di Sumatra bagian utara, Indonesia, adalah tempat terakhir di Bumi tempat orangutan, gajah, badak, dan harimau Sumatra berkeliaran bersama. Tempat ini juga merupakan rumah bagi kekayaan keanekaragaman hayati lainnya, dan mendukung kehidupan dan mata pencaharian lebih dari 4 juta orang. Namun, perburuan liar, perburuan, penebangan liar, dan tekanan lainnya mengancam hutan yang luar biasa ini beserta penghuninya. Kami mendukung tim patroli garis depan untuk menanggulangi kejahatan satwa liar dan hutan, yang sangat penting bagi perlindungan Leuser.
Dampak
Patroli tersebut mengumpulkan bukti aktivitas ilegal, yang berujung pada tuntutan hukum, yang pada gilirannya bertindak sebagai pencegah terhadap perburuan liar dan perusakan hutan di masa mendatang. Melibatkan masyarakat setempat membantu kami menumbuhkan dukungan untuk konservasi, sekaligus melatih generasi penjaga hutan berikutnya. Pekerjaan ini melengkapi proyek pembangunan berkelanjutan kami, menyediakan mata pencaharian alternatif bagi desa-desa yang berdekatan dengan taman. Pendekatan holistik ini mendukung pemerintah dan masyarakat untuk melindungi hutan dan satwa liar.
Tantangan
Taman Nasional Gunung Leuser semakin terancam, akibat perluasan lahan pertanian, penebangan liar, dan infrastruktur seperti jalan. Pembangunan di perbatasan taman nasional menyebabkan perambahan hutan lindung, dan kami melihat peningkatan perburuan, perburuan liar, dan penebangan hutan ilegal. Tim yang kami dukung bekerja sama dengan otoritas Taman Nasional untuk berpatroli di area tersebut dan mendukung penegakan hukum.
Penyelenggara
Sumatran Orangutan Society
Pembaruan
Pembaruan akan muncul setelah pembuat kampanye mempostingnya
Tetap Terhubung
Daftar untuk mengakses dasbor donatur atau penggalangan dana pribadi Anda dan terima informasi terkini tentang proyek yang Anda minati.